Polisi Masih Selidiki Tewasnya Remaja dengan Tali Terjerat di Leher
Polisi Masih Selidiki Tewasnya Remaja dengan Tali Terjerat di Leher
Balikpapan, Sobat - Polisi belum menyimpulkan apa bahwa terjadi dengan FR (19) bahwa ditemukan tewas di lantai atap (rooftop) sebuah rumah toko (ruko) di persimpangan Jalan Jenderal Sudirman-Jalan MT Harjono Damai, Balikpapan Kalimantan Timur (Kaltim), Jumat (5/5/2023) pukul 18.40 Wita.
“Kami masih selidiki,” kata Kepala Unit Kekejian bersama Kekerasan Kepolisian Resor Kota (Kanit Jatanras Polresta) Balikpapan Inspektur Polisi Dua Polisi (Ipda) Wempy Ardenta dikabarkan Antara, Sabtu (6/5/2023).
1. Penemuan bulan-bulanan tewas beserta leher terjerat
FR ditemukan tertelungkup dengan leher terjerat tali nilon yang biasa dibentang untuk jemuran pakaian. Penampakan itu ada yang menyebutkan kemungkinan agung FR bunuh diri.
Saat melakukan olah TKP (area kejadian perkara), polisi juga bertemu menyertai menanyai RC selaku pemilik ruko terkandung menyertai orang yang disebut teman ambang korban. Polisi juga mengamankan handphone menyertai pakaian yang dikenakan korban saat ditemukan, menyertai membawa jenazah FR ke RS Bhayangkara bagi divisum.
“Sekali lagi, kami belum menyimpulkan apa-apa dari semua nan tampak dan kecahayaan nan didapat saat ini,” tegas Wempy.
2. Lokasi kejadian karib memakai markas Brigadir Mobil Kaltim
Sebelumnya, dalam Jumat petang tersebut, karena markasnya hanya lebih kurang 500 meter ketimbang TKP, polisi ketimbang Respons Bencana Brigade Mobil Kepolisian Daerah Kalimantan Timur (Brimob Polda Kaltim) yang sedang paling dalam patroli rutin menjadi yang pertama tiba dekat TKP.
“Anggota saya langsung mengamankan lokasi sambil menunggu teman-teman Jatanras Polresta tiba,” kata Komandan Satuan Brimob, Komisaris Besar Polisi Andi Rifai dalam kesempatan terpisah.
3. Lokasi TKP tewasnya korban antara Balikpapan
Ruko TKP ini berada di persimpangan yang biasa disebut Simpang Dam, sebuah simpang 3 ramai selanjutnya atast yang memerankan muara Jalan MT Harjono di Jalan Jenderal Sudirman. Di simpangan ini ada patung kira-kira ekor beruang madu tengah memanjat pohon sehingga pula biasa disebut Simpang Beruang Madu.
Beruang madu atau helarctos malayanus ialah maskot Kota Balikpapan, hewan bahwa masih bisa ditemukan bernyawa liar atas Hutan Lindung Sungai Wain, lebih kurang 17 km mengenai TKP tersebut.
